Oktober 2012

Badai Sandy yang memicu hujan deras, angin kencang, banjir, dan salju tebal mendarat di Pantai Timur AS, Senin (29/10) waktu setempat. Terjangan badai itu membuat wilayah pesisir seluas 1.290 kilometer dari Samudra Atlantik hingga Great Lakes di kawasan Mid-West lumpuh.

Sejumlah kota, antara lain New York dan Atlantic City, dilanda banjir. Listrik pun padam dan jasa transportasi seperti kereta api dan pesawat terbang tidak beroperasi. Ratusan ribu orang terdampar di bandara-bandara di wilayah itu. Sejauh ini, menurut laporan kantor berita AFP, 12 orang dinyatakan tewas karena dampak badai itu di AS dan Kanada.

Mereka umumnya tewas tertimpa pohon tumbang atau terjangan puing-puing yang beterbangan di udara. Pohon-pohon tumbang menimpa kabel listrik. Hal itu pada gilirannya membuat jutaan rumah tangga tidak mendapat aliran listrik ketika hari mulai gelap.

 Badai itu diperkirakan akan memengaruhi lebih dari 60 juta warga AS, atau seperlima dari populasi negara itu dan menyebabkan kerugian hingga 20 miliar dollar AS. Badai Sandy, yang kini dikategorikan sebagai siklon pascatropis, melewati pesisir New Jersey pada pukul 20.00 waktu setempat (06.00 WIB), dengan angin berkecepatan 130 kilometer per jam. Pusat Topan Nasional mengatakan, kecepatan angin di dalam badai Sandy turun karena badai itu menjadi siklon pascatropis. Namun, dengan kekuatan angin 130 kilometer per jam saat mendarat di dekat Atlantic City, New Jersey, badai itu tetap berbahaya. Badai itu mendarat di Atlantic City dekat New Jersey. Sebagian besar kota itu terendam air dan 30.000 warga telah diungsikan. Di New York, 375.000 orang diperintahkan untuk meninggalkan daerah yang rendah di Manhattan dan kawasan lainnya karena Sungai Hudson dan Sungai East mulai meluap. Badai tersebut telah menewaskan sedikitnya 67 orang, termasuk seorang warga AS, di Puerto Rico, saat badai itu menyapu Karibia selama beberapa hari terakhir. Presiden Barack Obama dan kandidat dari Partai Republik Mitt Romney membatalkan jadwal kampanye mereka kurang dari seminggu menjelang pemilihan presiden. Di Washington DC, kantor-kantor pemerintah federal ditutup hingga Rabu.

Transportasi publik dihentikan di ibu kota AS, New York, Baltimore, Philadelphia, dan Boston. Amtrak menghentikan perjalanan kereta di sepanjang kawasan timur laut, dan 14.000 penerbangan dibatalkan, berdasarkan data dari Flightaware.com Badan-badan cuaca mengatakan, Sandy dapat bertahan di 12 negara bagian dalam waktu 24-36 jam. Sementara itu, salju setebal 91 cm diperkirakan akan turun di pegunungan Applachian di Virginia Barat, Virginia dan Kentucky. Pihak berwenang telah memperingatkan tentang ancaman terhadap nyawa dan properti yang "belum pernah terjadi sebelumnya" dan telah memerintahkan ratusan ribu warga dari New England hingga North Carolina untuk mengungsi dari rumah mereka dan mencari tempat perlindungan.


sumber : klik

Sebanyak 12 warga Kemanggisan, Jakarta Barat, pagi ini mendatangi Gedung Balaikota DKI Jakarta, Rabu (31/10/2012). Kedatangan mereka tak lain untuk menemui Gubernur DKI Joko Widodo guna mengadukan nasib sial yang mereka alami.

Valentino, seorang warga yang mewakili rombongan warga tersebut, menyampaikan, niat mereka untuk bertemu Jokowi akhirnya terwujud. Menunggu sejak pukul 06.30 WIB, akhirnya Jokowi tiba di kantornya sekitar pukul 08.00 WIB. "Ini fenomenal!

Kami bertemu tanpa membuat janji dan Pak Gubernur mau menerima dan mendengar keluh kesah kami secara langsung," kata Valentino saat dijumpai para wartawan seusai bertemu dengan Jokowi. Dia menjelaskan, dalam pertemuan yang berlangsung sekitar 45 menit itu, pihaknya mencurahkan kegelisahannya. Hal itu terkait dengan dipailitkannya PT Mitra Safir Sejahtera yang merupakan developer Rusunami Kemanggisan Residance.

Akibatnya, semua penghuni rusunami yang jumlahnya mencapai 450 jiwa terancam memperoleh kerugian materi dan imateril. Pasalnya, buntut dari dipailitkannya developer, para warga diharuskan membayar cicilan yang angkanya melonjak sekitar 95 persen, atau hanya menerima uang pengembalian sekitar 10-15 persen dari total jumlah angsuran apabila menolak melanjutkan membayar cicilan. "Jokowi berjanji akan mengagendakan pertemuan dengan para pihak terkait dan menyelesaikan masalah ini dengan sebaik-baiknya," kata Valentino. Sampai berita ini diturunkan, ke-12 warga mengaku puas dengan respons cepat yang diberikan oleh Jokowi. Dan, mereka telah meninggalkan kompleks Balaikota untuk melanjutkan rutinitas masing-masing.

sumber : klik

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Hatta Rajasa memastikan Menteri BUMN Dahlan Iskan bakal memberikan klarifikasikasi kepada DPR terkait tudingan 'tukang palak' BUMN.

 "Pastinya Dahlan nanti kan ketemu DPR, disitu pasti akan diklarifikasi," jawab Hatta kepada detikFinance, disela panen raya di Desa Ampeldento, Kecamatan Pakis, Kabupaten Malang, Jawa Timur, Rabu (31/10/2012). Hatta sangat menyakini Menteri BUMN itu membeberkan di dalam forum saat bertemu dengan DPR adanya polemik kini marak dibicarakan tersebut.

"Pasti nanti di dalam forum akan disampaikan oleh Dahlan," imbuh Hatta. Menurut dia, pokok intinya adalah praktek pemerasan atau meminta upeti di lembaga manapun oleh siapapun harus diberantas di negeri ini. "Pokoknya semua harus dikikis habis," tutur Hatta. Meski demikian, Hatta tidak ingin terjebak dalam polemik tersebut, hingga masuk dalam persoalan ada atau tidak praktek itu.

"Tapi saya tidak mau masuk soal ada tidaknya ya," terang Hatta. Ditanya apakah Dahlan membeberkan identitas pemeras kepada Presiden Susilo Bambang Yudhyono?. Hatta enggan mengomentarinya. Dirinya hanya memastikan Dahlan pastinya akan memberikan klarifikasi tentang masalah itu langsung ke DPR. Ketika dikonfirmasi terkait keterlibatan kader PAN terlibat dalam praktek itu, Hatta dengan tegas berjanji akan menindaknya. "Kalau itu ada, pasti kita tindak," tandasnya mengakhiri wawancara.


sumber : klik

Penulis : Muhamad Yudha Al-Fikri

Jabatan sering kali disalahartikan. Jabatan lebih kepada status sosial bukan kepada fungsi. Itu yang menjadi kecacatan dalam ruang gerak sebagai pejabat. 

Pejabat yang masih mengelaskan diri. Pejabat yang masih memiliki jenis formalistik, malah ingin dilihat hebat dengan pakaian resminya. Rakyat itu menunggu fungsi, bukan kepada status. 

Jenis pejabat yang masih menikmati kursi yang empuk di istananya. Pejabat yang malas turun ke masyarakat maka dia tidak akan pernah tahu permasalahan yang ada di sekitarnya. Tiap jalan mesti ada pengawal dan instruksi yang jauh dari tauladan. 

Kalau ada pejabat yang berbeda sedikit dari yang lain pasti ada saja yang menyindir. Kemajuan tak akan pernah ada selama masih ada kepincangan keputusan. Contoh terdekat adalah kasus Dahlan Iskan yang sedang berseteru dengan DPR terkait statment Dahlan yang menyinggung perasaan anggota DPR.

Membuat publik semakin bingung, memang kalau dikatakan bahwa DPR RI itu banyak yang minta upah, apakah salah? Memang masih ada orang yang percaya terhadap kinerja DPR sampai saat ini? 
DPR itu kan pengemis berdasi.

Saya fikir dari skandal sex, korupsi berjamaah dan sebagainya, membuat citra DPR rusak. Kalau pun mau dibersihkan itu susah dan sangat lama. Yang mendapatkan upah begitu kan oknum, kenapa Marzuki Ali itu tersinggung? 

Indonesia ini masih suka termakan oleh status. Kalau sudah tahu kinerjanya DPR begitu mestinya direvitalisasi kembali semua yang rusak. Bukan malah membela dengan mengatakan, 
 " Itu perusak citra DPR,". 

Oknum itu pasti ada, kanker yang mendarahdaging di tubuh DPR itu mesti disembuhkan. Korupsi yang sudah menjadi tradisi dihilangkan. Jiwa - jiwa formalistik itu jangan terlalu dibangga-banggakan. Fungsi sebagai ketua DPR, Gubernur, Bupati, Walikota dan sejenisnya itu hanya formalistik. 

Rakyat itu butuh fungsi. Fungsi sebagai DPR, Bupati, Walikota, bukan kepada status. Indonesia wajib bangga kepada Dahlan Iskan atas keberaniannya mengungkap dan mengatakan, bahwa anggota DPR itu meminta upah kepada BUMN dan mengatakan,
 " 98 dari 140 BUMN terjebak oleh korupsi bersistematis, ".

Realitas mesti dimunculkan bukan malah disembunyikan. Tidak semua orang berani seperti Dahlan Iskan, yang ada diam, lebih baik kursi Saya dijaga dari pada menggoyang kursi orang nanti kursi sendiri yang hilang.  

Rakus jabatan, takut hilang jabatan, mendewakan jabatan membuat buntu semua fikiran. Yang mestinya memikirkan rakyat ini malah memikirkan kursi. Jangan terjebak oleh sifat formalistik dari sebuah jabatan. Itu akan menyempitkan ruang gerak dari fungsi sebenarnya. 

Memajukan bangsa mesti saling bantu, saling kerjasama dan sama - sama berjuang. Sifat formalistik akan mematikan fungsi jabatan. Fokus kepada hal yang kecil dan melupakan hal yang lebih besar itu suatu kesalahan yang besar.

Waalahu a'lam

Penulis : Muhamad Yudha Al-Fikri


Tiap orang punya jiwa Nasionalis, sedikit maupun banyak. Sifat pembelaan terhadap negara adalah mutlak. 
Di sanalah  tumpah darah para pejuang bangsa dan di sanalah Ibu Pertiwi dibela dari penjajah.

Yang jadi pertanyaan adalah, siapakah yang bergelar orang Nasionalis itu? 
Apa karena selalu mengatakan, hidup NKRI..! 
Negara Kesatuan Republik Indonesia ( NKRI ) harga mati..!
Jawabnya tentu bukan.

Nasionalis adalah jiwa patriot kebangsaan yang dimiliki oleh para pejuang sejati. Penakut tidak akan pernah punya jiwa Nasionalis. Membela negara dari penjajah secara mental dan material. 

Kalau dulu dengan berperang melawan penjajah. Tapi sekarang Nasionalis adalah orang - orang yang menjauhi skandal korupsi, skandal sex dan jauh dari sifat ketidakadilan. Orang yang miskin jiwa Nasionalisme adalah orang yang selalu bicara besar tentang keadilan tapi merekalah orang yang selalu melakukan kezaliman.

Mereka mendahulukan perut mereka dari pada memikirkan rakyat yang ada di pulau lain. Mereka menebang hutan dan kayunya di jual secara ilegal, biar tidak ketahuan maka daun - daun dari pohon itu dibakar dan asap itu tentu kena masyarakat. Sungguh mereka penjilat.

Ketimpangan ekonomi yang ada di Indonesia membuat starta sosial yang terlalu menjurang. Kapitalis semakin menjadi - jadi di negara yang mayoritas Muslim tapi undang - undang penjajah. 

Mengutamakan investor dari rakyat. Rakyat sebagai hamba di negara sendiri. 
Mana para pahlawan bangsa? 
Di mana pejuang bangsa? 
Apa Indonesia hanya bangga dengan sejarah para pendahulunya atau Indonesia sudah lupa perjuangan dan jasa para pahlawan bangsa? 

Negara besar yang mempunyai belasan ribu pulau, memiliki ratusan suku, mempunyai banyak budaya dan kaya akan alam. Negara yang punya laut yang terluas di dunia, hutan yang terbesar ke dua di dunia, yang kaya dengan minyak, gas, emas dan batu bara, tapi masih ada rakyatnya yang kelaparan. 

Kasihannya negaraku.. 
Para pemangku kebijakan yang duduk di kursi empuk sudah lupa, apa arti filosofi dari sebuah bendera negara. Merah di atas dan putih di bawah. Mereka sudah sibuk dengan semua proyek - proyek untuk memenuhi nafsu perut dan syahwatnya. 

Miskin mental dan miskin nasionalisme akan terus ada di lembaga kebijakan negara selama mereka lupa sejarah kemerdekaan Indonesia dan perjuangan para pahlawan dalam mempertahankan wibawa bangsa.

Waalahu a'lam

Penulis : Muhamad Yudha AL-Fikri

Mengenang kekuatan hati Nabi Ibrahim sungguh menakjubkan. Membaca sejarahnya membuat terkesan. Perjalanan kehidupannya dijadikan peradaban. Tentang mimpi Nabi Ibrahim selama tiga kali untuk menyembelih anaknya. 

Seorang Ayah pasti cinta kepada anaknya. Keteguhan yang dimiliki oleh Nabi Ibrahim adalah bukti yang besar bahwa kecintaan kepada Allah jauh lebih tinggi dari hanya sekadar cinta kepada anak.

Contoh : Ketika Nabi Ibrahim hampir saja menyembelih anaknya maka datanglah Malaikat membawa hewan sembelihan sebagai pengganti untuk Nabi Ibrahim dan Nabi Ibrahim lulus dari cobaan yang Allah telah berikan kepadanya.  Itulah jiwa pengorbanan dan kepercayaan yang begitu besar yang diajarkan Allah kepada Nabi Ibrahim.

Kepercayaan yang dalam atas perintah Allah membuat manis diakhir dari perjuangan. Ismail yang kecil pun pada masa itu mengatakan dengan perkataan yang sarat dengan makna, 
 " Wahai ayahku, laksanakanlah apa yang telah diperintahkan-Nya kepadamu, Insya Allah Engkau akan mendapatiku tergolong ke dalam orang-orang yang sabar.”. 

Anak yang masih kecil sudah mampu memiliki iman yang begitu besar dan kepercayaan atas perintah Allah adalah suatu yang mesti dikerjakan itu sungguh luar biasa. Kalau kita amati zaman sekarang, adakah sosok Ismail yang memiliki keberanian dan kepercayaan yang tinggi kepada Rabb semesta alam? 

Pengorbanan memang berat. 
Kepercayaan pun kadang harus menepikan akal. 

Cinta Nabi Ibrahim dan cinta Nabi Ismail kepada Allah memang bisa dijadikan tauladan buat umat Islam di seluruh dunia. Bahwa dengan percaya kita akan mendapatkan apa yang kita mau. Percaya adalah jalan mengenal Rabb. 

Pengorbanan satu kemestian untuk tergapainya manisnya perjuangan. Nabi Ibrahim dan Isteri serta anaknya membuat peradaban yang besar di tanah Arab. Dari kisah air zam - zam, Ka'bah sampai tentang penyembelihan Ismail. 

Semua menjadi sejarah besar untuk umat ini. Pelajaran yang tinggi buat generasi selanjutnya. Baca sejarah Nabi Ibrahim dalam membuat peradaban Islam yang kekal sampai hari kiamat. Sifat dari pengorbanan, kepercayaan, sifat cinta kepada Allah, perjuangan seorang Ibu kepada anaknya dari kisah air zam - zam dan sebagainya. 

Bersama kita berharap moga sifat dari perjuangan yang dilakukan oleh Nabi Ibrahim menjadikan kita lebih terpatri dalam hati tentang makna dari suatu pengorbanan dan kepercayaan.

Waalahu a'lam

Rektor Universitas Paramadina Anies Baswedan menilai guru merupakan ujung tombak masalah pendidikan di Indonesia, sebab edukasi merupakan proses interaksi antarmanusia.

"Jika kita memperhatikan kualitas, distribusi dan kesejahteraan guru, saya rasa kita bisa menyelesaikan sebagian masalah pendidikan di Indonesia," kata Anies dalam Diskusi Publik "Nasionalisme dan Masa Depan Pendidikan Kita" yang diadakan MAARIF Institute, di Gedung PP Muhammadiyah, Jakarta, Selasa malam. Dia mengatakan sistem pendidikan Indonesia saat ini belum memberikan apresiasi khusus kepada guru, padahal apresiasi terhadap guru mencerminkan bagaimana seseorang mengapresiasi masa depan bangsa. Apresiasi terhadap guru, menurut Anies, tidak selalu harus berbicara gaji, namun juga mengenai komponen pengembangan guru itu sendiri.

"Penanaman nasionalisme dan nilai-nilai kebangsaan yang sentralistik bisa terjadi apabila guru berkualitas," kata dia. Selain itu, menurut dia, perlu juga dilihat pendidikan sisi nonformal, yakni melalui orang tua. Anies menilai seringkali pendidikan oleh orang tua dilupakan. "Orang tua adalah pendidik yang penting, sehingga orang tua ini perlu dijangkau oleh sistem pendidikan kita. Sekarang orang tua diundang datang ke sekolah biasanya untuk sumbangan, padahal sudah waktunya diundang untuk bicara bersama-sama mengenai pendidikan," kata dia. Dia mengatakan pembicaraan antara sekolah dengan orang tua perlu dilakukan sejak tahap sekolah dasar, sebab sekolah dasar memiliki sebaran yang sangat luas.

Sementara itu masalah-masalah lain yang tidak kalah penting, menurut dia, infrastruktur pendidikan yang saat ini masih belum mumpuni, serta materi pendidikan sekolah dasar yang dinilai bertujuan menjadikan masyarakat sebagai orang urban. "Materi-materi di buku sekolah dasar selalu memakai contoh gedung-gedung yang tinggi, sehingga dampaknya materi dan cara mengajar berorientasi menjadikan anak didik sebagai masyarakat urban atau masyarakat perkotaan. Padahal Indonesia ini bukan hanya penduduk urban," kata dia. Pada kesempatan yang sama, sosiolog Universitas Indonesia Imam B. Prasodjo menilai sistem pendidikan yang berlangsung saat ini di Indonesia hanya sebatas mendorong "moral knowing" atau keinginan untuk mengetahui. 

Seharusnya, kata dia, keinginan untuk mengetahui itu didorong ke berbagai tahapan selanjutnya antara lain "moral feeling" atau berempati, dan "moral action" atau bereaksi terhadap sebuah permasalahan. "Jangan pada saat ada anak terlibat tawuran dan membunuh, seorang pengajar malah mempertanyakan apakah dia puas atau tidak. Seharusnya tanya apakah dia memikirkan perasaan orang tua korban, untuk mengetahui apakah si anak memiliki `moral feeling` dan `moral action` atau tidak," kata Imam.


sumber :klik

Gedung Putih berharap Romney berusaha mawas diri dari pernyataan kontroversial tentang pemerkosaan yang disampaikan oleh seorang anggota Partai Republik, yang memanas dua minggu sebelum pemilihan, Rabu. Ini isu sangat sensitif bagi kebanyakan pemilih di Amerika Serikat. Faktanya, perempuan pemilih bisa menjadi penentu perjalanan akhir Obama ataupun Romney menuju Gedung Putih untuk masa jabatan empat tahun ke depan. Bermula dari pernyataan kandidat Senat Anti Aborsi, Richard Mourdock, yang menyebutkan kehamilan karena pemerkosaan adalah sesuatu yang terjadi karena Tuhan. Pernyataan ini membuka kesempatan baru bagi Barack Obama untuk menyerang Romney pada isu hak-hak perempuan. Isu baru mengenai aborsi dapat mengalihkan perhatian para pemilih perempuan dari fokus Romney tentang lesunya ekonomi Amerika Serikat.

Mourdock mengatakan dalam debat senat bahwa dia percaya, hidup dimulai saat masa pembuahan, dan aborsi bertentangan dengan semua kasus, kecuali ketika seorang ibu dalam bahaya, Selasa malam. "Saya memperjuangkan hal itu sendirian dan dengan waktu yang lama, tapi saya menyadari hidup adalah karunia dari Tuhan, dan saya pikir bahkan ketika kehidupan dimulai dari situasi yang mengerikan, yaitu pemerkosaan. Itu adalah kehendak dari Tuhan," kata Mourdock. Kampanye Romney menolak pernyataan tersebut. "Gubernur Romney tidak setuju dengan komentar Richard Mourdock tersebut, dan itu bukan merupakan pandangannya," kata Juru Bicara Kampanye Romney, Andrea Saul. Romney menentang aborsi kecuali kasus pemerkosaan, inses atau untuk menyelamatkan nyawa si ibu.

Presiden Barack Obama telah lama menuduh Romney dan pendukung lain Partai Republik memiliki pandangan ekstrem terhadap aborsi dan hak-hak perempuan lain. Komite Nasional Partai Demokrat dengan segera menghubungkan pernyataan Romney dengan pernyataan Mourdock tersebut. "Sebagai pihak yang pro kehidupan Katolik, saya tertegun dan malu Richard Mourdock mengatakan bahwa dia percaya Tuhan menginginkan pemerkosaan," kata Ketua Partai Demokrat Indiana, Dan Parker. "Apalagi bukti yang kita perlukan untuk mengatakan bahwa Richard Mourdock adalah ekstrimis, yang tidak sesuai dengan Hoosiers (sebutan penduduk Indiana)?," tanya Parker yang mengacu pada penduduk asli Indiana. Dalam hal menarik dukungan dari perempuan saat debat presiden terakhir, Senin malam, Obama menuduh Romney ingin mengembalikan Amerika kepada kebijakan sosial tahun '50-an. Romney telah bersumpah menjadi presiden yang pro kehidupan, dan rencana kerja terbarunya mendukung penghapusan keputusan pengesahan aborsi oleh Mahkamah Agung, yang membuat negara memutuskan untuk membiarkan praktek legalnya. 

Para mantan jutawan kapitalis telah fokus terhadap ekonomi, dengan alasan bahwa perempuan menderita karena tingginya tingkat pengangguran dan bahwa mereka memiliki ketajaman bisnis untuk mempercepat pemulihan ekonomi yang lamban.

sumber :klik

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akan membangun rumah susun sewa (Rusunawa) dan beda kampung sebagai salah solusi menata wilayah kumuh di Ibu Kota, dimulai pada 2013 mendatang. "Tiga rusunawa siap dibangun di Jakarta mulai tahun 2013.

Pembiayaan runusawa menggunakan anggaran 2013 - 2014," kata Kepala Dinas Perumahan dan Gedung Pemerintah DKI Jakarta, Novizal, kepada wartawan di Balaikota, Rabu (24/10). Ia mengatakan, pada tahun depan ketiga rusunawa yang akan dibangun di Rawabebek (Cakung, Jakarta Timur), Jatipinggir (Tanah Abang, Jakarta Pusat), dan Jl Daan Mogot, di Jakarta Barat.

Pada tahap awal, jelas Novizal, anggaran yang dialokasikan untuk setiap rusun sebesar Rp 20 miliar untuk pembangunan kerangka. "Sedangkan, anggaran pada tahun kedua dialokasikan untuk tahap akhir," jelasnya Selain membangun rusun, lanjut Novizal, pihaknya juga akan melakukan bedah kampung di sejumlah wilayah kumuh di Ibukota. "Kami masih menyurvei wilayah mana saja yang akan menjadi lokasi bedah kampung. Pelaksanaan bedah kampung akan dilakukan berdasarkan skala prioritas," tuturnya. Pada masa kepemimpinan Ali Sadikin sebagai gubernur DKI Jaya, dia menggalakkan program MHT, yang diambil dari nama tokoh intelektual Betawi, Muhammad Husni Thamrin. Kampung-kampung kumuh diperbaiki, mulai dari sarana fisik semisal gang-gang dan saluran pembuangan air, hingga pusat kesehatan masyarakatnya.

sumber : klik

Penulis : Muhamad Yudha Al-Fikri

kontemplasi sesaat...
-----------------

Ilmu adalah cahaya. Semakin banyaknya ilmu maka tawadhu adalah sebaik - baiknya jalan. banyak orang hebat di dunia punya ilmu tapi kosong amal. Ada pula yang banyak amal tapi tidak berdasarkan ilmu. Sungguh disayangkan.

Manusia mahkluk yang suka lupa dan berbuat salah. Ilmu sebagai penerang dikala gelap, pemberi solusi dikala buntu, penyelamat ketika tersesat. Orang yang berilmu dan beriman maka Allah akan tinggikan derajatnya, sebagaimana yang tertuang dalam surat - Al - Mujadalah.

Orang yang berilmu saja tanpa iman, mati.
Orang yang beriman dan kosong ilmu, binasa.

Kita berjuang di dunia yang serba nafsu ; harta, jabatan, perempuan. Membuat kita terjatuh, orang berilmu saja bisa terjatuh dari beratnya dunia apalagi orang yang berjalan di dunia ini dan tidak ditemani oleh ilmu.

Hati dan otak bersaudara. Jika otak tidak berfungsi maka setidaknya hati kita masih bernafas. Berani adalah satu sikap dimana kita dituntut untuk mengakui kekurangan diri kita, menerima kebenaran dan tahu akan bodohnya diri. Penulis mengingatkan diri sendiri khususnya dan para pembaca umumnya.

Bahwa ilmu akan semakin gersang kalau tidak dibarengi dengan amal. Belajar mengetahui kelemahan diri maka kita akan terus maju menjadi manusia yang semakin matang dan dewasa. Berdoa dan berharap moga ilmu kita terus bermanfaat buat diri sendiri dan orang lain.

Amin..

Waalahu A'lam

Penulis : Muhamad Yudha Al-Fikri

Jargon Jakarta baru sudah lama kita dengar bersama. Baju kotak – kotak yang menjadi ciri khas sudah biasa kita lihat. Program yang memukau masyarakat Jakarta khususnya dan Indonesia umumnya dari seorang yang terkenal santun dan tegas, kita sudah tahu siapa Beliau, tiada lain ialah Pak Jokowi. 

Pelantikan sudah usai. Tebar pesona pun sudah tak perlu. Sekarang sudah waktunya bergerak dan implementasikan semua program dan janji selama kampanye. Pak Jokowi menjabat jadi Gubernur DKI 2012-2017 sudah mulai turun ke masyarakat bantaran kali ciliwung dan menawarkan ke pemukiman kumuh di Jakarta dengan bervariasi program di awal kerjanya menjadi Gubernur. 

Tentu mengurus Jakarta tidaklah mudah, perlu bantuan dari pemerintah pusat. Jadi awal kerja Pak Jokowi menteri yang pertama kali Beliau datangi adalah Pak Dahlan Iskan, Menteri BUMN. Sebab keterkaitan antara BUMN dan komitmen Pak Dahlan Iskan untuk memajukan Jakarta juga cukup besar.

Pembahasannya mengenai tanah di tepi sungai ciliwung atau tanah - tanah di Jakarta yang punya BUMN bisa dimanfaatkan dengan baik dan direncanakan akan dibuat taman untuk penghijauan dan arena bermain anak - anak. Pemprov DKI juga berjanji tidak akan melakukan relokasi terhadap warga setempat.

Tentu Pak Jokowi bukan hanya mendekati Pak Dahlan Iskan saja, tapi Menteri perumahan juga sebagai orang yang masuk dalam daftar agenda rapat Pak Jokowi untuk menata dan memberikan rumah murah ke penduduk Jakarta. 

Ia juga ingin melihat apakah konsep yang telah dibuatnya bertabrakan dengan aturan yang ada atau tidak. Dinas Pekerjaan Umum (DPU) DKI Jakarta telah diperintahkan untuk mengukur lahan yang ada. Menurutnya jika dalam sepekan pengukuran selesai maka bisa dilakukan dengan segera dan diputuskan mengenai kebijakan yang diambil.

Pak Jokowi juga akan fokus di satu wilayah terlebih dahulu. Meski demikian, Jokowi memastikan relokasi bukan jalan yang akan diambil pihaknya untuk menghapus kesan kumuh wilayah tersebut. Sebab, permasalahan kawasan kumuh di Jakarta harus ditata. 

Menurutnya, kawasan pemukiman harus memiliki ruang terbuka hijau, drainase yang baik, memiliki septik tank dan ada ruang ekonomi. Joko Widodo (Jokowi) dan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN ) Dahlan Iskan, menghasilkan banyak masukan positif yang bisa dijadikan bahan kerja sama ke depan. 

Keduanya sempat membahas berbagai persoalan yang ada di Jakarta, seperti sistem transportasi, penataan pemukiman dan dalam kesempatan itu Dahlan mengatakan BUMN punya banyak kemampuan yang bisa disumbangkan untuk pembangunan Jakarta, termasuk dalam menata pemukiman di perlintasan kereta api. Dahlan mengatakan, " ke depan intensitas perjalanan kereta api akan semakin padat, dari semula jarak antar kereta selama 8 menit pada Maret 2013 diperpendek menjadi setiap 7 menit. Kemudian pada November dipersingkat lagi menjadi tiap 6 menit. 

Hal tersebut akan berdampak pada seringnya pintu perlintasan tertutup. "Kita juga bahas untuk mengatasinya, karena berdampak pada kemacetan," kata Dahlan, di kantor BUMN, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat. Keduanya juga membicarakan mengenai proyek monorail yang selama ini mangkrak. Selain itu, Dahlan juga mengaku memiliki program membuat jalan khusus untuk truk dari Bekasi menuju Tanjung Priok. 

Program ini bertujuan untuk mengalihkan perjalanan truk ke dalam kota. "Ini sudah dilaporkan ke presiden. Dalam dua tahun akan selesai dan akan mengurangi kepadatan karena truk besar makan jalan dan jalannya lama," katanya. 

Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo mengatakan, pihaknya akan berkoordinasi dengan beberapa instansi seperti Kementerian Perhubungan dan PT KAI untuk membangun Jakarta. Karena untuk mewujudkan semua program yang digagasnya perlu bergandengan agar hal-hal yang konkrit bisa diwujudkan. " Sebetulnya tidak sulit-sulit amat, agar tidak hanya rencana saja. Masalah komunikasi saja ini," kata Jokowi.

Untuk kelanjutan pembangunan monorail, Jokowi meminta PT Adhi Karya sebagai investor monorail agar mempresentasikan terlebih dahulu kepada Beliau. Oleh sebab itu, Jokowi akan memprioritaskan BUMN yang dapat mengerjakan proyek dengan menggunakan produk dalam negeri. Kendati demikian, Jokowi menghendaki ADHI dan Hutama Karya mempresentasikan proposal proyek tersebut. "Bagi saya yang penting mereka presentasi dulu. Kita akan lihat presentasinya murah atau tidak, efisien atau tidak. Kita akan lihat secara profesional," ungkapnya.  

Pada kesempatan yang sama, Direktur Utama ADHI Kiswodarmawan mengungkapkan, perseroan akan berkonsorsium dengan BUMN serta mengajak BUMD untuk menggarap proyek monorail Jakarta. Proyek ini akan terbagi dalam dua tahap, yakni tahap pertama mulai dikerjakan pada tahun ini dan diperkirakan selesai 2015 mendatang dan tahap kedua dimulai pada 2015.

Kita tahu bahwa ketika kampanye banyak janji yang dilontarkan oleh pasangan Jokowi – Ahok yang perlu kita terus awasi bersama. Tentu kita pun tahu berjuta permasalahan di Jakarta, kita harus berkerja sama untuk mengatasinya. 

Inilah janji- janji Gubernur terbaru kita, yang mempunyai jargon " Jakarta Baru " di antaranya :  
1- Memimpin Jakarta selama lima tahun; Pernyataan ini disampaikan Jokowi dalam jumpa pers di kediaman Megawati Soekarnoputri 20 September 2012. Ahok membuka komunikasi langsung dengan telepon, SMS dan e-mail; Ini adalah janji pribadi calon Wakil Gubernur Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok. Setiap menemui masyarakat Jakarta, Ahok selalu membagi-bagi kartu nama. Nomor Ahok yang bisa di-SMS atau telepon adalah  811 944 728. Sementara untuk e-mail: btp@ahok.org. 

2- Kartu pintar; Kartu pintar ini termasuk program 100 hari Jokowi-Ahok. Tujuannya adalah, memberikan kesempatan setiap anak usia sekolah di Jakarta bisa melanjutkan sekolah. “Kami tidak lagi mau mendengar anak orang yang kurang beruntung tidak bisa sekolah,” kata Ahok. 

3- Kartu sehat; Kartu sehat ini diklaim Jokowi-Ahok lebih maju daripada sistem Jaminan Kesehatan Daerah. Pemegang kartu ini berhak untuk dirawat minimal di ruang rawat inap kelas tiga secara gratis tanpa memerlukan surat keterangan miskin (SKTM). 

4- Reformasi pelayanan kelurahan, RT dan RW; Menurut Jokowi-Ahok, tiga institusi ini ujung tombak pelayanan pada masyarakat. Mereka paling tahu dengan masyarakat, sehingga personelnya harus kuat, transparan dan melayani. Honor Ketua RT/ RW Rp. 1 juta/bulan dan asuransi kesehatan; Program reformasi pelayanan RT dan RW ini berurutan dengan peningkatan honor untuk pengurus RT dan RW yang disertai pemberian asuransi kesehatan. 

5- Transparansi rekrutmen calon pegawai negeri sipil: “Kami tidak mau lagi tes CPNS yang tidak transparan. Jadi kalau tidak lulus ya memang tidak bisa dimasukkan,” kata Ahok. 

6- Jokowi-Ahok tidak pakai voijrider atau pengawal bermotor di jalanan Ibukota; Jokowi menyatakan, hanya satu jam di kantor, selebihnya di lapangan; Mencabut pentungan dan alat kekerasan dari Polisi Pamong Praja; 

7- Busway jadi 15 koridor dan penambahan 1.000 armada TransJakarta; Manajemen dan sistem busway diperbaiki, belajar dari Bogota; Railbus gantikan busway di jalur padat; Angkutan kota yang kecil diganti yang besar dengan perbaikan sistem; Perbanyak fly over dan terowongan menyeberang rel.

8- Melanjutkan proyek mass-rapid transit (MRT) dan monorel, menolak proyek tol dalam kota; Iklan billboard di jalan protokol diganti light emitted display sehingga lebih mendatangkan penghasilan bagi pemerintah.

9- Rumah deret gantikan rumah kumuh di bantaran kali; Rumah susun sewa lima lantai yang murah di pusat-pusat kota; Pembangunan tanggul dan pompa air di Muara Baru dan Muara Angke, Jakarta Utara, untuk menghindari banjir dan rob.

10- Perbanyak situ/embung di selatan Jakarta; Konservasi hulu sungai di Bogor, kerjasama dengan pemerintah setempat.

11- Melanjutkan Kanal Banjir Timur; Membenahi kampung-kampung dengan perbanyak ruang terbuka hijau, pengerukan kali kecil, perbaikan drainase, dan septic tank komunal; Percobaan pawang geni, sistem pemadam kebakaran sederhana di perumahan padat; “Ini dicoba dulu, nanti komentar dari masyarakat seperti apa, koreksi dari masyarakat seperti apa. Kalau memang itu dianggap berguna, dipakai. Kalau tidak, ya sudah,” kata Jokowi. 

12- Revitalisasi pasar tradisional, 15% APBD untuk pasar tradisional; Hal ini diungkapkan Jokowi dalam Debat Kandidat 14 September 2012. Melegalkan tanah-tanah yang dihuni penduduk di Muara Baru, Penjaringan, Jakarta Utara.

13- Sekolah unggulan diadakan di pinggiran ibukota.

14- Menjadikan kantor walikota sebagai pusat kebudayaan; Tiap Kamis, PNS Pemerintah Provinsi Jakarta wajib berpakaian Betawi dan Membangun stadion untuk klub Persija. Ini disampaikan Jokowi kepada Jakmania usai pertandingan Persija Jakarta melawan Persela Lamongan di Liga Super Indonesia di Stadion Manahan, Solo, Rabu, 2 Mei 2012. 

Itulah janji- janji janji dari Pak Jokowi dan Pak Basuki untuk menjadikan Jakarta berubah, kota yang sudah terbiasa dengan tradisi macet, kumuh dan banjir. Sosok seperti Pak Jokowi apakah bisa merubahnya? Kita hanya bisa berharap moga bisa dilakukan dengan baik dan harapan masyarakat Jakarta tidak sia -sia. 

Tentu kita tahu, semua program Pak Jokowi itu tidak akan berjalan lancar kalau DPRD Jakarta menghambat program itu. Sebab PDIP dan Gerinda perwakilannya hanya 17 orang di DPRD, tapi komitmen dari partai – partai seperti PKS dan Demokrat untuk terus mendukung program Pak Jokowi kalau sejalan dengan amanah rakyat dan tidak menzalimi rakyat. Walau secara suara di DPRD tidak banyak. 

Rakyat pun adalah penguasa. Untuk memajukan Jakarta semua itu harus berkerja sama antara pemerintah Jakarta dan pemerintah pusat, mesti ada keharmonisan untuk menciptakan keadaan Jakarta yang lebih baik.

Harapan yang besar masyarakat Jakarta begitu besar kepada Pak Jokowi. Kalau Pak Jokowi sukses di Jakarta maka akan membuat semua Gubernur di seluruh Indonesia  mengikuti cara berkerja Pak Jokowi.

Sebab dampak kemajuan di Jakarta akan berpengaruh kepada Provinsi yang lain di Indonesia. Jakarta adalah barometer kemajuan negara. Jadi kita bersama – sama membantu Pak Jokowi dan terus mengamati perkembangan Jakarta, kalau ada yang kurang baik dalam perjalanan dan gerak Pak Jokowi maka kita mesti mengkritiknya, tentu mengkritik secara konstruktif bukan kritik yang menjatuhkan. 

Jakarta sudah lama menderita oleh ulah para pejabat tinggi. Dari  :   Korupsi, mementingkan investor dari pada rakyat dan tata kota yang tidak terarah. Mari bersama membangun kota tua itu. Karena kemajuan adalah cita – cita bangsa.

Penulis : Muhamad Yudha Al-Fikri

Saling klaim jasa adalah memalukan. Menyatakan bahwa Akulah orang yang paling memberikan kontribusi yang besar buat orang lain, itu pun sungguh disayangkan. Jokowi tidak lama lagi akan dilantik sebagai Gubernur Jakarta, 2012-2017. 

Tokoh yang diusung oleh partai PDIP dan Gerinda membuatnya menjadi orang nomor satu di Jakarta. Sikap saling merasa berjasa dan sikap merasa paling banyak berjuang atas kemenangan Pak Jokowi di Jakarta kadang membuat ketawa orang yang melihat. 

Padahal kalau kita amati kembali dan perhatikan, bukan sepenuhnya PDIP dan Gerinda yang menyebabkan Beliau bisa memenangkan pemilihan Gubernur di Jakarta. Tapi memang masyarakat Jakarta sudah tahu dan mengenal Pak Jokowi dari sikap santun yang dimilikinya dan jauh dari sifat arogan. 

Tentu Beliau mempunyai kapabilitas dalam menangani permasalahan - permasalahan di Jakarta yang sudah mengering. Pak Yusuf Kalla mendukung dan memberikan pengaruh yang besar terhadap para konstituen dan masyarakat Jakarta dalam melihat Pak Jokowi.

Peran mantan wakil Presiden itu tentu besar, sebab Beliau pernah merasakan  menjadi wakil Presiden yang pernah tahu bagaimana sifat Pak Foke dalam mengemudi Jakarta. Karena itulah suara JK  yang didengar oleh masyarakat Jakarta ketika menyampaikan alasan - alasan kenapa mendukung Pak Jokowi menjadi Gubernur Jakarta harus diperhitungkan, salah satu alasan yang Beliau katakan. 
" Gubernur Jakarta itu orang yang mau mendengar masukan dari orang lain dan Pak Foke jauh dari sifat itu ".
Tapi, pernahkah dengar Pak JK sebut dirinya. " Akulah yang paling berjasa,".

Lain halnya dengan kedua partai ini.  " Gerindalah yang paling banyak bergerak di masyarakat. Dari partai satu lagi tidak mau kalah. " Kader PDIP yang banyak berjuang dalam menjadikan orang Solo itu nomor satu di Jakarta,".

Pak Taufik Kemas pernah kesal dan mengatakan, " kapok koalisi dengan Gerinda,". Kata - kata itu sebenarnya bukan jiwa ksatria dalam berkoalisi. Menunjukan sifat ego yang tinggi. Berjuang bersama untuk menjadikan Pak Jokowi duduk di kursi Gubernur dan diakhiri dengan kata, " Akulah sang juara, ". Sungguh menyedihkan.

Ketakutan yang berlebihan di tubuh PDIP atas sikap " cari muka" Pak Prabowo di publik setelah kemenangan Pak Jokowi di Jakarta. Padahal Gerinda tidak pernah mengatakan bahwa Ibu Megawati belagak orang yang paling berjasa. 

Sebenarnya Pak Prabowo itu sudah dikenal oleh masyarakat Indonesia. Tanpa ada wajah Pak Prabowo di layar TV pun, orang sudah kenal siapa pendiri partai Gerinda itu. Masyarakat Indonesia pun tahu, siapa sosok Pak Prabowo.

Tidak serta merta kita katakan bahwa Pak Prabowo akan jadi Presiden Indonesia 2014. Tidak semudah itu, kita negara bebas, kita pun negara yang menjaga kebebasan pers. Rakyat sudah banyak kenal track recod yang pernah dilalui oleh sosok seperti Pak Prabowo. 

Jadi ketakutan berlebihan akan membuat PDIP semakin tidak matang dalam menanggapi masalah yang ada. Kalau kita tinggal di negara yang kebebasan media dijaga ketat, kebebasan media dikerdilkan oleh pemerintah, silakan kita takut akan sikap " cari muka" yang disuguhkan oleh Prabowo. 

Tapi, kita di negara yang mempunyai media massa yang banyak, tiap orang bisa mengakses dari semua situs berita. Orang Indonesia sudah terbuka mindset dalam perpolitikan Indonesia setelah reformasi 1998. Di Indonesia itu butuh seorang pemimpin yang sederhana, transparan dalam anggaran, alokasi dana yang tepat, mengutamakan rakyat dari pada investor. 

Itulah pemimpin yang diperlukan oleh rakyat Indonesia. Partai kan hanya motor penggerak, jadi hanya membantu. Yang menjadi pemain utama adalah tokoh yang diusung. Buktinya Pak Foke diusung partai- partai yang besar dan berpengaruh di Indonesia tapi tetap saja kalah. Bukankah itu bukti bahwa rakyat Indonesia itu sudah mengerti makna dari sebuah kemajuan?

Kopi bila dikonsumsi secara wajar bisa mendatangkan manfaat. Tapi manakala diminum secara berlebihan, bisa mendatangkan resiko, bahkan sangat fatal. Sebuah penelitian di Amerika Serikat mengungkapkan, minum kopi lebih dari tiga cangkir sehari dapat meningkatkan resiko kehilangan penglihatan bahkan kebutaan. Bahkan meminum kopi jumlah normal pun, dapat memperburuk kondisi penderita glaukoma. Penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Ophthalmology & Visual Investigative Science ini, sebagaimana dilansir Antara, menyarankan agar para pecinta kopi mengurangi konsumsi kopi, untuk menghindari risiko terjadinya kebutaan. 

 Para peneliti, dari Brigham and Women's Hospital di Boston, menunjukkan bahwa senyawa yang ditemukan dalam kopi dapat meningkatkan ketegangan di dalam bola mata, yang menyebabkan kerusakan retina. Secara otomatis ini memperburuk kondisi glaukoma. Namun tidak ada korelasi dengan produk kafein lainnya, seperti teh, cola atau cokelat. Penelitian terbaru ini melibatkan lebih dari 120.000 orang di Inggris dan AS, termasuk lebih dari 40 orang penderita glaukoma. Para responden diminta mengisi kuesioner tentang berapa banyak kopi yang mereka minum, serta pemeriksaan mengenai catatan medis yang terkait dengan sejarah glaukoma. 

Mereka yang minum lebih dari tiga cangkir sehari, memiliki peningkatan risiko glaukoma dibandingkan dengan mereka yang tidak meminum kopi. Wanita dengan riwayat keluarga glaukoma juga memiliki peningkatan risiko, sebagaimana dilansir dari DailyMail. Glaukoma terjadi ketika tabung di dalam mata mengalami kekeringan, sehingga proses pengelihatan menjadi terganggu. Tabung ini berfungsi supaya tidak terjadi penumpukan cairan mata. Bila cairan tidak dapat mengalir dengan baik, maka akan terjadi ketegangan di area mata. Hal ini dapat merusak saraf optik, terutama yang terhubung dengan otak, yaitu serabut saraf dari retina.

sumber : klik

Target pertumbuhan ekonomi sebesar 6,8% pada 2013 dinilai terlalu optimistis, jika melihat banyaknya perencanaan pemerintah yang belum berjalan secara efektif. Direktur Institute for Development of Economics and Finance (INDEF) Enny Sri Hartati mengatakan pertumbuhan ekonomi Indonesia pada 2013 hanya di kisaran 6,3%-6,4% dengan perkiraan kondisi ke depan yang masih tetap sama seperti sekarang. “Kalau [pertumbuhan] 6,8% terlalu optimis, kecuali memang pembangunan infrastruktur yang dicanangkan benar-benar [berjalan] efektif. Tetapi kalau melihat berbagai bottlenecking selama ini, sulit juga,” ungkapnya saat dihubungi Bisnis, Senin (8/10/2012).

 Dia menilai jika pemerintah sulit menyelesaikan permasalahan efektivitas dalam menjalankan perencanaan pembangunan infrastruktur maka perencanaan itu semata-mata menjadi pencitraan saja. “Tapi kalau semua pola dan mekanismenya masih sama, gak akan banyak [memberikan] efek, selain untuk pencitraan,” ujarya. Enny juga menilai adanya high cost economy yang ikut menghambat pertumbuhan ekonomi Indonesia. Dia mengatakan salah satu sumber utama sumber high cost economy ini berasal dari birokrasi Indonesia.

 “[High cost economy] Bisa berasal dari biaya-biaya siluman, tidak adanya penyederhanaan birokrasi dan perizinan, termasuk model perpajakan,” paparnya. Enny menjelaskan high cost economy hanya akan mengurangi daya saing produk dalam negeri terhadap produk luar negeri. “Dari high cost economy [menyebabkan harga] naik 20%-40% terhadap harga pokok produksi. Ini mengurangi daya saing.” Namun, dia berpendapat target pemerintah untuk mencapai pertumbuhan ekonomi 6,8% pada 2013 bukan tidak mungkin sama sekali untuk terealisasi. Salah satu upaya pemerintah, tambahnya, adalah mempercepat proses debottlenecking untuk meningkatkan efektivitas pada belanja infrastruktur.


sumber : klik

Kapal-kapal patroli Penjaga Pantai Jepang mengingatkan kapal-kapal China segera meninggalkan perairan Kepulauan Senkaku, di Laut China Timur, Selasa. Jepang telah mengeluarkan sejumlah dana untuk membeli kepulauan yang berada di lepas pantai daratan China itu.

 "Kapal-kapal patroli kami telah memberitahu mereka agar meninggalkan lokasi perairan kami itu. Tidak ada tanggapan dari kapal-kapal China itu," kata jurubicara Penjaga Pantai Jepang. Kapal pengintai maritim memasuki perairan itu tak lama setelah pukul 12.30 waktu setempat (10.30 WIB). Penjaga Pantai Jepang memperingatkan kapal-kapal itu agar meninggalkan daerah itu.

Itu adalah pertama kali dalam sekitar seminggu kapal-kapal China memasuki perairan itu, dan setelah konflik diplomatik mereda mengenai kedaulatan atas kepulauan yang Jepang namakan Senkaku. Topan Jelewat menghantam daerah itu akhir pekan lalu, tetapi cuaca lebih cerah Selasa.

sumber : klik

Penulis : Muhamad Yudha Al-Fikri

Tiap orang berilmu dituntut punya cita - cita. Tak terhenti dengan masa dan tak terbentur oleh ruang. Itulah cita - cita. Orang tanpa cita - cita, kosong. Berlari dan mengejar zaman yang makin cepat dengan pergerakan dan semua agenda yang berproses. 

Kita diam dengan keadaan adalah suatu kehampaan. Melamun bersama khayalan tanpa kepastian. Kita tahu sejarah  Nabi Yusuf yang pernah bermimpi menjadi orang besar yang disegani oleh banyak orang dan Allah pun wujudkan mimpi itu menjadi kenyataan.

Allah melihat usaha kita. Allah menghormati tiap peluh yang kita keluarkan untuk suatu kemajuan. Allah akan berikan hak kepada manusia walau hanya sebiji padi amalan kita.

Bermimpilah wahai manusia. Tanpa mimpi, kita tak akan pernah berambisi buat menjadi orang besar. Orang besar adalah orang yang mempunyai semangat juang yang tinggi. Orang besar memiliki jati diri yang kuat walau cobaan silih berganti, untuk tergapainya satu cita - cita.

Hiduplah lebih berarti. Dunia yang semakin usang dengan dosa - dosa para penghuninya membuat kita bosan dan jenuh dengan kemunduran. Orang bodoh selalu terlihat di tepi - tepi bangunan pencakar langit dan orang miskin nasionalisme nampak di parlemen Indonesia. Sebab cita - cita sebagai manusia itu masih dikerdikan oleh nafsu jabatan dan harta. 

Sebaik - baik manusia adalah orang yang bermanfaat untuk orang lain, sebagaimana yang dikatakan oleh Nabi Muhamad.s.a.w. Berbuat baik walau kita hidup sederhana itu suatu yang mulia dari pada hidup bermewah - mewah dengan emas dan berlian yang mahal, tapi dirinya lebih murah dari hartanya. 

Bermimpi itu tidak bayar dan tidak dosa, jadi apa salahnya kalau kita punya mimpi? Lihat masa depan kita dengan mata terbuka. Pengalaman menjadi guru terbaik buat menatap cita - cita. Bergerak dan susunlah agenda supaya hidupmu terancang dengan jelas. 

Biar dunia tidak menghinakanmu disaat dunia sudah bosan dengan kebodohanmu. Mari bersama kita berjuang untuk tergapainya cita - cita. Melihat mimpi yang tiap detik berubah menjadi nyata. Moga Allah membimbing kita menuju ridhanya dan mengampunkan atas kebodohan kita selama ini.

Wallahu a'lam

Penulis : Muhamad Yudha Al-Fikri

KPK dan Polri adalah bagian dari pemerintah, tujuan yang sama yaitu memberantas korupsi dan menciptakan kedamaian di bumi Indonesia. Polemik yang mulai mewarnai kehidupan di tataran masyarakat Indonesia sudah mulai binggung dengan keadaanya sebenarnya.

Malah ada yang tidak mengerti permasalahan pun antara KPK dan Polri  sudah berani mengatakan,
 " Save KPK,". Memang apa yang perlu dilindungi? KPK dan Polri punya tugas yang sama juga ialah memberantas korupsi, tidak kuat hanya KPK saja yang bergerak dalam memberantas korupsi di Indonesia, jadi mesti kerjasama.

Yang disayangkan adalah multi persepsi dari masyarakat Indonesia terhadap kinerja yang dilakukan oleh dua instansi ini. Ada yang mendukung dan ada yang membantah. Bahkan ada yang mengatakan,
 " KPK tidak boleh ada yang melemahkan..!".

Pertanyaannya, Siapa yang mengurangi tugas KPK? Dari dulu sama saja KPK mempunyai kebebasan ruang dalam bergerak, tidak dipersempit oleh instansi mana pun. kalau KPK dilemahkan oleh pihak - pihak tertentu dari personal itu mungkin, tapi bukan instansi.

Jadi kalau ada istilah KPK harus selalu dijaga, KPK mesti didukung. Polri juga melaksanakan tugasnya sebagai Polri. Tidak menyalahi tugas KPK juga, sebab Polri dan KPK adalah badan hukum yang dijaga negara dan punya kewenangan juga dalam memberantas korupsi.

Over asumsi yang ada di grassroot adalah bahwa Indonesia akan hancur kalau KPK ada yang melemahkan. Kita tahu bahwa Komjen Pol Sutarman selaku kepala Bareskrim Polri dan Johan Budi. S.P sebagai juru bicara KPK mengingkan perdamaian yang ada di dua instansi ini dan mereka mengharapkan ketua Polri dan ketua KPK berdiskusi dan duduk bersama dalam mencari solusi.

Tidak ada namanya kebencian di antara kedua lembaga pemerintah tersebut. Hanya saja ada orang yang tidak suka terhadap keharmonisan yang ada di antara Polri dan KPK. Kalau ini terjadi, maka yang bergembira adalah para koruptor.

Mereka suka akan kejadian yang menimpa KPK dan Polri. Para mafia akan berani lagi bermain di atas meja kalau Polri dan KPK tidak cepat dalam menyelesaikan masalah ini. Ruang gerak KPK dan ruang gerak Polri akan terhambat kalau masalah ini masih terus berlarut- larut dan tidak mencapati titik hasil.

Kalau kita bicara oknum personal yang menyebabkan KPK terus melemah kinerjanya, itu mungkin. Tapi, kalau perang atau adanya kebencian di antara kedua lembaga tersebut, maka itu sesuatu yang tidak masuk akal.

Kita bangsa yang besar, kita bangsa yang berbudaya dan negara pun punya cita - cita untuk terus berobsesi dalam membasmi semua koruptor sampai tidak tersisa. Mari bersama kita membaca dan menganalisa dan jangan terbawa oleh asumi yang mengatakan bahwa KPK dan Polri seperti musuh.

Sebab takutnya peluang itu akan diambil oleh mafia - mafia untuk terus melakukan konspirasi di tubuh KPK dan Polri. Tidak ada namanya, save KPK atau save Polri. Yang ada save Indonesia.
Jayalah terus Indonesiaku..

Penulis : Muhamad Yudha Al-Fikri

Islam agama sempurna. Islam agama toleransi dan Islam pun agama yang suci. Pluralisme adalah kemajmukan dari sebuah toleransi. Pluralisme kadang menjadi bumerang buat umat Islam. Bahkan ada tokoh yang mengatakan,
" Semua agama benar,".

Lafaz yang keluar dari mulut seorang tokoh itu lebih banyak pengaruh ke masyarakat yang mendengarnya dibandingkan dengan statment dari orang biasa. Agama mengajarkan kebaikan, agama membimbing yang salah tujuan dan agama pun sebagai tiang pegangan.

Tapi, kita mesti bedakan antara jalur sosial dan jalur teologi. Kalau bicara tentang sosial, memang kita mesti saling bantu sebagai makhluk sosial. Mau itu beragama : Kristen, Budha, Hindu. Dalam konteks bermasyarakat memang itulah ajaran agama Islam.

Kita tetap mengatakan, bahwa Islam adalah agama yang diridhai Allah dan selainnya adalah sesat. Itu wajib kita katakan, walau di depan teman atau saudara kita yang tidak se-akidah dengan kita. Jangan mengatasnamakan pluralisme akhinya kita mengatakan semua agama benar. Padahal kita sudah tahu surat Al- Kafirun membantah tentang penghambaan orang Kafir dan Muslim yang tidak sama. Jadi doktrin pluralisme jangan dibawa ke ranah ketuhanan.

Wajib mengatakan, Islamlah agama yang benar. Barat selalu melakukan intervensi dan kontaminasi dari soal ideologi dan akidah. Sampai umat Islam jauh dari Al- Quran dan ajaran Nabi, baru mereka ridha. Negara sejalan dengan Islam dan Islam pun penyanggah negara biar tetap berjalan di atas jalurnya. Yang menyebarkan doktrin pluralisme tiada lain adalah kaum sekularis, menuntut negara untuk mengakui bahwa semua agama adalah benar.

Bagi siapa yang mendukung doktrin pluralisme, maka dia  akan mendapatkan dukungan yang kuat dari berbagai elemen masyarakat yang notabene berbeda agama. Jadi negara beragama itu cita - cita pancasila, tapi bukan berarti semua agama adalah benar. Semua agama mempunyai kasih sayang dan mengajarkan untuk selalu membantu bagi yang memerlukan. Tapi, yang mesti diperhatikan adalah bahwa tidak semua agama bertuhankan satu.


Wallahu a'lam

Penulis : Muhamad Yudha Al-Fikri

Persaingan adalah bagian dari kehidupan. Kita lahir ke dunia pun disebabkan adanya persaingan di antara sperma yang lain. Jadi mengeluh dari beratnya hidup adalah kekalahan. Perjuangan panjang dan lelah adalah suatu proses untuk mengarungi badai masalah yang membuat kita semakin tegar dan semakin kuat. 

Coba kita lihat di sekitar kita, adakah orang yang lebih baik dari kita? Kalau ada, tunjukan bahwa kau lebih hebat darinya. Orang yang lemah adalah orang yang tak bisa menatap masa depan dengan tatapan yang tajam dan meyakinkan.

Di zaman sekarang yang diperlukan itu adalah skill ( keterampilan ) yang kita miliki, bukan hanya sekadar gelar : Lc, MA, PHD, S.Ag, SE dan sebagainya. Buat apa gelar yang banyak itu kalau kontribusi yang diberikan ke masyarakat hanya isapan jempol dan hanya omong kosong.

Teori yang tinggi tanpa aplikasi adalah orang yang kerdil. Jadi kalau ada orang yang belagak seolah pintar dalam semua bidang itu bohong. Sebagaimana yang dikatakan DR. Yusuf Al- Qaradhawi, " Siapa yang berfatwa bukan dibidangnya maka fatwa itu ditolak,".

Zaman modernitas sekarang ini, kita dituntut untuk menguasai satu bidang yang betul - betul kita pakar di dalamnya. Tentu banyak orang mempunyai kualitas yang sama dengan kita malah bahkan di atas kita. Jadi itu seharusnya bukan membuat kita kecil hati, melainkan kita terus mencoba mengasah diri kita untuk terus berkarya dalam bidang kita.

Dunia modernitas adalah dunia kompetitif, bukan zaman orang kaya berkuasa, tetapi orang berilmu sebagai penguasa. Jadi kita selaku manusia yang diberikan otak untuk berfikir, maka kita diwajibkan untuk terus menganalisa.

Dalam ayat Quran Allah berfirman, "ليبلوكم أيكم أحسن عملا " yang artinya : " Untuk menguji siapa yang paling baik di antara kalian amalnya,".
Kenapa ayat di sana menggunakan lafadz" أحسن " Artinya : Paling baik 
bukan  "أكثر" Artinya : Paling banyak ?

Di dalam ayat surat Al-Mulk ini bermakna bahwa Allah itu menyukai kepada manusia yang paling baik amalnya, bukan paling banyak. 

Jadi tendensi dari ayat ini adalah kita mestinya mengutamakan kualitas dari kuantitas. Tentu kualitas itu akan terbentuk kalau adanya saingan yang ketat di antara kita. Contoh : Penjual butik, dia menjual butik dan di sekitarnya tidak ada yang menjual butik, jadi wajar kan kalau butik itu akan terjual laku. Tapi kalau ada saingannya satu dua gerai butik, Jadi dilihat siapa yang paling bagus bahannya dan paling murah itu yang dibeli oleh pembeli. Maka terjadilah persaingan dan menghasilkan kualitas pembuatan.

Apalagi kalau kita lihat sejarah Nabi Muhamad. s.a.w dan para Sahabatnya, ketika dalam majlis selalu ditanya oleh Nabi, " Siapa di antara kalian yang puasa? Siapa di antara kalian yang sedekah? Siapa di antara kalian yang solat tahajud? Dan sebagainya. Pertanyaan itu bermaksud bahwa Rasul mengajarkan kepada kita umatnya  hidup itu penuh dengan kompetisi.

Mari bersama kita bersaing di antara kita untuk menggapai ridha Allah. Jangan kalah sebelum perang. Cari kemampuan apa yang ada dalam diri kita dan setelah itu fokuskan bidang itu sampai kita menjadi pakar. Insya Allah kalau kita seorang pakar, ilmu kita akan bisa dinikmati oleh orang banyak.  

Selamat mengikuti kompetisi Saudaraku...!

Waalahu a'lam.

Author Name

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *

Diberdayakan oleh Blogger.